Kuba menerima donasi ribuan ton gandum dari Rusia pada Kamis (21/4). Kapal yang mengangkut kargo berisi bantuan gandum tersebut menghabiskan waktu selama beberapa minggu di laut dan tidak bisa berlabuh di Kuba karena sanksi yang dijatuhkan oleh pihak Barat kepada Rusia atas invasinya di Ukraina. Biaya pengiriman yang dibayar oleh Moskow tidak dapat dicairkan sebagai pembayaran, karena pemutusan hubungan bank-bank Rusia oleh sistem keuangan internasional SWIFT, kata Duta Besar Rusia untuk Kuba, Andrei Guskov. "Ada banyak kesempatan di mana kami mengulurkan tangan membantu negara pulau ini baik secara bilateral maupun sumbangan yang kami salurkan melalui organisasi internasional." Bantuan Rusia itu datang ketika negara Karibia itu menghadapi krisis ekonomi. Wakil Menteri Pertama Kementerian Industri Pangan Kuba, Mercedes López mengatakan, “Pengiriman Rusia itu sebagai “sebuah contoh jalinan sejarah dan politik yang menyatukan kami." Pembatasan dunia terhadap transportasi dan perdagangan dengan Rusia menyebabkan masalah sangat serius bagi Kuba, yang pemerintahan sosialisnya telah berada di bawah embargo yang diberlakukan oleh negara di dekatnya, Amerika Serikat, sejak awal tahun 1960-an. [ps/jm]